Bernasindonesia.com - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mengatakan Indonesia harus memiliki kemampuan pertahanan yang memadai, karena memiliki wilayah yang luas dan sumber daya alam melimpah, sehingga selalu menjadi incaran bangsa lain.
“Kita inginkan suatu kemampuan pertahanan yang memadai, saya selalu katakan bahwa Indonesia adalah negara yang sangat luas dan sangat kaya sumber daya alam, dari dulu selalu jadi incaran banyak bangsa lain,” kata Prabowo di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin.
Hal itu dikatakannya sebelum mengikuti Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi I DPR di Kompleks Parlemen, Jakarta.
Dia mengatakan Indonesia ingin kondisi damai dan tidak mau ganggu pihak lain, namun Indonesia harus memiliki pertahanan nasional yang kuat untuk menjaga diri.
Menurut dia, dirinya dan Wakil Menhan Wahyu Trenggono sedang mengumpulkan berbagai masalah dalam bidang pertahanan dan keamanan.
“Ya kekurangannya banyak sekali, kehidupan selalu penuh kekurangan. Jadi sekarang masalahnya adalah bagaimana kita cari solusi terhadap kekurangan-kekurangan tersebut,” ujarnya.
Terkait kesejahteraan prajurit TNI, menurut dia, menjadi perhatian utama dan fokusnya untuk ditingkatkan. Menurut dia, kesejahteraan prajurit tidak bisa bagus kalau ekonomi bangsa tidak bagus sehingga harus dilihat secara komprehensif.
“Prajurit TNI adalah bagian dari rakyat, jadi kita harus kejar kesejahteraan semuanya, rakyat Indonesia, prajurit. Jadi kesejahteraan prajurit tidak bisa bagus kalau ekonomi bangsa dan negara tidak bagus, kita harus lihat dari segi keseluruhan dan komprehensif,” katanya.
“Kita inginkan suatu kemampuan pertahanan yang memadai, saya selalu katakan bahwa Indonesia adalah negara yang sangat luas dan sangat kaya sumber daya alam, dari dulu selalu jadi incaran banyak bangsa lain,” kata Prabowo di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin.
Hal itu dikatakannya sebelum mengikuti Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi I DPR di Kompleks Parlemen, Jakarta.
Dia mengatakan Indonesia ingin kondisi damai dan tidak mau ganggu pihak lain, namun Indonesia harus memiliki pertahanan nasional yang kuat untuk menjaga diri.
Menurut dia, dirinya dan Wakil Menhan Wahyu Trenggono sedang mengumpulkan berbagai masalah dalam bidang pertahanan dan keamanan.
“Ya kekurangannya banyak sekali, kehidupan selalu penuh kekurangan. Jadi sekarang masalahnya adalah bagaimana kita cari solusi terhadap kekurangan-kekurangan tersebut,” ujarnya.
Terkait kesejahteraan prajurit TNI, menurut dia, menjadi perhatian utama dan fokusnya untuk ditingkatkan. Menurut dia, kesejahteraan prajurit tidak bisa bagus kalau ekonomi bangsa tidak bagus sehingga harus dilihat secara komprehensif.
“Prajurit TNI adalah bagian dari rakyat, jadi kita harus kejar kesejahteraan semuanya, rakyat Indonesia, prajurit. Jadi kesejahteraan prajurit tidak bisa bagus kalau ekonomi bangsa dan negara tidak bagus, kita harus lihat dari segi keseluruhan dan komprehensif,” katanya.